Bagaimana Prinsip Kerja Pompa
Prinsip kerja pompa adalah ia mencipatakan tekanan vakum pada inletnya, yang akhirnya menyerap fluida ke dalam pompa, kemudian mendorongnya melalui keluaran, discharge. Ada dua jenis pompa sebenarnya, yaitu positif displacement pump dan satu lagi jenis kinetic, centrifugal pump ini masuk dalam jenis pompa yang kinetic.
Prinsip kerja centrifugal pump
Kalau di definisikan, gaya sentrifugal adalah gaya gerak melingkar yang berputar menjauhi pusat lingkaran, dimana nilainya adalah positif. Coba lihat gambar di atas, ketika impeller (baling baling) berputar maka air akan terdorong di impeller lewat gaya sentrifugal dan akhirnya keluar di saluran discharge, sedangakan pada suctionnya menjadi negative pressure nya yang menyebabkan air jadi terisap pada suction nya.
Axial flow dan radial flow
Dalam centrifugal, tidak hanya radial flow saja seperti yang di jelaskan sebelumnya. Adakalanya sentrifugal juga mengunakan axial flow. Axial flow di sini maksudnya, alirannya searah (pararel) dengan shaft pompanya.Kalau contoh sederhana sehari hari, kita bisa melihat axial flow ini seperti kipas angin. Bayangkan kipas angin yang lagi muter di tutup slongsong bundar di antaranya, ya seperti itulah axial flow.
Kalau radial flow, seperti penjelasan yang diutarakan sebelumnya. Pressure yang dihasilkan berasal dari gaya centrifugal. Dimana cairan masuk lewat pusat impeller, dan kemudian terdorong keluar dari impeller tegak lurus dengan shaft dari pompanya.
Bagian bagian centrifugal pump
Dalam centrifugal pump, pembagian part partnya lebih jelas anda lihat gambar di atas. Namun ada beberapa bagian yang penting dalam centrifugal pump, yaitu shaft, impeller, seal dan casing. Shaft pada centrifugal pump merupakan besi poros penyambung Antara prime move (motor) dengan
impelernya. Kalau impeller adalah seperti baling baling yang kita kenal.
Seal adalah perapat, atau kita menyebutnya gasket, yaitu bagian yang memastikan tidak ada kebocoran antar part yang di sambungkannya. kita kan tau kalau centrifugal ini akan di hubungkan ke air, kalau tidak pakai seal, bisa bisa bocor dan kerja pompa jadi tidak efektif. Sedangkan casing
adalah rumahannya, tempat yang menutupi semua bagian, bisa juga untuk tempat air mengalir melaluinya.
Bagian bagian pompa centrifugal |
Jenis impaler pada centrifugal pump
Berbicara mengenai impaler pada centrifugal pump, ia dibagi menjadi 3 bagian.
Yaitu : open impaler, dimana baling baling itu bebas, ia tidak ada penahan di sisi depan atau belakangnya, biasanya ini dipakai pada axial flow. Semi open impaler adalah kondisi dimana baling baling itu bebas di satu sisi, tapi disisi yang lainya ditutup. Dan yang terakhir adalah enclosed impaler, yaitu baling baling berada di Antara dua disk (penutup), dan biasanya di cor menjadi satu bagian.
Lalu bagaimana mengenai daya dan karakteristik lainya dari centrifugal pump ini? lain kali, saya akan membahasnya lebih dalam tentang centrifugal pump ini.
oh begitu ya mas sistemnya, nyimak nyimak, saya taunya cuma air keluar gitu aja kang. di tempat kerja saya ada watter pump tipe cp220 kang. gede banget.
ReplyDelete