Setelah minggu lalu membahas mengenai fitting olet, sekarang saya akan mengadakan sedikit quiz, piping quiz about fitting component. yang tentunya, piping quiz ini di lengkapi dengan question and answers, jadi jangan malu untuk mencoba karena telah tersedia jawabannya nanti. Tapi, jangan langsung membuka jawabanya, di coba dulu sampai benar benar sudah maksimal (kalau perlu cari dari sumber lain), setelah itu baru liat jawabannya. Selamat mencoba, dan selamat belajar mengenai pipe fitting.
Quiz 1, Sebutkan jenis fitting berikut ini dan sebutkan pula fugsinya?
Adalah fitting jenis elbow, yang berfungsi untuk merubah arah aliran dari lurus menjadi berbelok, sesuai dengan gambar maka ia berbelok 90 derajat.
Adalah fitting jenis tee, ia berfungsi untuk membagi aliran. Karena sifatnya percabangan, ia membagi aliran fluida. Pertanyaan atau quiz nomer 14 membahas mengenai ini.
Adalah fitting jenis reducer, ia berfungsi untuk mengurangi arah aliran (dengan cara memperkecil diameter kelurannya)
Adalah fitting jenis weldolet, fungsinya mirip dengan elbow yaitu membagi arah aliran. Untuk lebih jelas mengenai weldolet, silahakan baca artikel saya jenis percabangan mengunakan olet
Quiz 2, Apa yang di maksud dengan pipe fitting
Fitting adalah komponen pemipaan yang memiliki fungsi untuk merubah aliran, menyebarkan aliran, membesar kan aliran atau bahkan mengecilkan aliran.
Fitting digunakan untuk mengabungkan part dalam piping system, misalnya pipa ukuran lebih besar dengan pipa diameter kecil. Ada berbagai macam varietas dari fitting, yang dapat di bedakannya dari jenis material, bentuk dan juga ukuran nya. Contoh dari fitting misalnya couplings, elbows, tees, reducer dan lain sebagainya.
Pipe fittings are used to connect pipes. There are different varieties of pipe fittings made of various materials and available in various shapes and sizes. Pipe adapters, couplings, elbows, tees, sleeves, flanges, bulkhead fittings, reducers, valves etc. are all different types of pipe fittings.
Quiz 3, Bagaimana fitting di identifikasikan?
Pipe Fitting di kenali dengan jenis material nya, diameter dalam atau pun luar dari pipanya, dan tipe dari fitting itu yang bisa jadi berbentuk ullir, slip, male atau female.
Quiz 4, apa yang dimaksud dengan elbow?
Elbow adalah jenis fitting yang digunakan untuk membelokan aliran, baik itu 45 deg atau 90 derajat. Sebagaicontoh sebuah aliran pipa ke arah selatan, ketika aliran pipa tersebut igin di belokan ke barat, maka digunakanlah elbow ini.
Untuk elbow diameter masuknya sama dengan diameter keluarnya, namun ada kalanya diameter masuknya lebih besar daripada diameter keluarnya, fitting jenis ini dinamakan dengan reducing elbow.
yang kedua mengenai elbow, elbow dikenal dengan dua jenis, short radius yaitu tipe elbow yang jarak lengkung elbow (radius) sama dengan NPSnya. Sedangkan tipe yang keuda adalah Long radius, dimana jarak radiusnya sebesar 1.5 dari NPSnya.
Quiz 5, apa dasar pengunaan short radis dan long radius elbow?
Di atas telah di singgung, namun kita perdalam lagi di sini. Kita pahami dulu apa itu long radius elbow dan short radius elbow? short radius elbow adalah dimana jari jari belokan dari elbownya adalah 1D, dimana D adalah NPS dari pipanya. artinya, short radius elbow radius belokanya sama dengan diameter pipanya.
Untuk long radius elbow, jari jari belokan elbownya = 1.5 D pipa. jadi long radius elbow Rnya adalah 1.5 D pipanya. Pengunaan long radius elbow lebih umum karena pressure drop yang digunakan lebih kecil dibandingkan dengan short radius elbow.
Quiz 6, What is the outside diameter (OD) of a 1" fitting?
The outside diameter (OD) dari fitting akan berbeda beda dari satu manufacture ke manufacture yang lain, namun 1" fitting di definisikan sebagai minimum wall thicknes untuk diameter yang di sebutkan.
Quiz 7, How are pipe fittings organized by male and female connectors?
Ada 4 kriteria untuk menentukan dan menyebutkan nama ini, yaitu :
Male threaded: Threads (ulir) di bagian luarnya, ini di buat untuk disambungkan dengan pipa yang lebih besar yang dilengkapi dengan internal ulir (internal threading). Female threaded: Threads are on the inside. ini di buat untuk disambungkan dengan male fitting dimana ulirnya ada di bagian luarnya (pembahasan di atas) Male slip fit: There are no threads, tidak ada ulir. ia akan di masukan (slip) dengan ukuran yang lebih besar, yaitu female sleeve. Female slip fit: There are no threads. They are made to receive a narrower male slip fit.
Quiz 8, Apa yang di maksud dengan threaded fittings?
Biasanya digunakan di steel fitting. digunakan pada pipa dope, atau PTFE tape dengan standard dimana penggabungannya dapat mencegah kebocoran dan korosi, fitting nya jenis female apalbila ulir (thread nya) interior. dan digunakan jenis fitting male, apabila threads nya exterior.
Quiz 9, apa yang harus di perhatikan ketika membeli pipe fitting?
Yang di perhatikan adalah jenis materialnya, ukurannya, rating dari temprature dan pressurenya, ketahannya (durability) dan juga standardnya.
Quiz 10, Is it acceptable to change the design of a plastic fitting?
Tidak, Fittings dibuat dengan standard dari ASTM dimensional requirements.
Quiz 11, Standad apa yang digunakan dalam pipe fitting?
Standards are certain authentication given in reference to manufacture and installation of the product . Some common standards are BSP, NPT, ANSI, ASME etc.
Quiz 12, Apa bedanya Cap dengan Plug?
Perbedaan mendasar dari keduanya adalah proses penyambungan dengan pipa. kalau cap, fitting tersebut di sambung kan dengan cara welding. sedangkan definisi Plug, fitting tersebut mengunakan threaded ketika di sambungkan ke pipa.
Persamaan dari kedua jenis fitting ini adalah ia sama sama sebagai penutup dari aliran, Salah satu jenis lagi yang juga di gunakan sebagai penutup aliran adalah blind flange.
Quiz 13, Kapan digunakan excentrik reducer?
Excentrik reducer digunakan biasanya untuk inlet pompa, yang berfugnsi untuk mengurangi presure drop pada pompa yang mengakibatkan kafitasi dengan cara mengurangi aliran turbulen yang masuk. tipe yang digunakan untuk ini, adalah tipe excentric jenis top flate (secara umum).
Sedangkan untuk tipe excentri yang butom flat, biasanya digunakan dalam pipe rack yang mana di perlukan sloop misalnya. Pengunaan top flange dapat menggangu aliran yang mengakibatkan aliran masih tertampung pada sisi sebelahnya (yang naik). Untuk memahami pengjelasan cosentrik dan excentrik, silahkan pelajari artikel saya di perbedaan excentrik dan cosentric reducer
satu jenis lagi untuk reducer, yaitu tipe cosentric. biasanya ia di gunakan di output dari pompa, atau di tempat dimana tidak di perlukan requirement khusus untuk aliran fluidanya, misalnya untuk pipa vertical. bentuk fitting cosentrik reducer, yaitu simetris kanan dan kirinya, atau atas bawahnya, yang jelas reducernya (pipe ukuran lebih kecilnya ada di tengah).
Quiz 14, dari fluida jenis apakah branch koneksi piping di bawah digunakan? dan apa alasannya?
a. sisi atas (top side)
b. sisi bawah (bottom side)
Untuk branch koneksi di atas, biasanya digunakan untuk fluida yang berbentuk gas, baik itu udara atau steam. dan juga untuk aliran cryogenic. Branch di sini, bisa di gunakan Tee atau olet, yang jelas sambungannya melalui atas (pipa) atau dari bawah pipa (di bawah pipa utama, atau headernya) tergantung aliran fluidanya.
Sedangkan untuk branch yang di ambil dari bawah, biasnya fluidanya berbentuk liquid atau cairan. Namun adakalnya untuk kasus cryogenic walaupun fluidanya berbentuk liquid, tetap di ambil posisi branchnya dari atas. Apa alasannya?
Pada saat operasi kondisi normal, ada kemungkinan si cryogenic service ini berubah menjadi es. dan ketika laju pengerasan es ini dimulai dari bawah, maka ketika aliran branch nya di bawah, maka branch tesebut akan tersumbat oleh es.
Quiz 15, Manakah yang termasuk size reducer di bawah ini ?
a. 8x3,
b. 4x3,
c. 4x1,
d. 12x4,
Untuk ukuran fitting di atas, yang tidak termasuk adalah jenis fitting reducer 8x3, 4x3, 4x1. karena apa? karena tidak ada di tabel Asme B16.9, Factory-made wrought buttwelding fittings. Jadi jawaban yang benar adalah, D, 12x4.
Yang perlu di ingat, untuk penyebutan reducer ini yang paling umum adalah NPS yang besar dulu, baru NPS yang kecil. Misalnya, 12x4, itu sudah benar. Jarang sekali di sebutkan 4X12, walaupun itu menunjukan expander (untuk memperbesar aliran, ada pula yang menyebutnya dengan Increaser), yang umum adalah ukuran yang besar dulu di sebutkan baru yang kecil.
Beberapa data yang ada di tabel ASME B6.9, adalah sebagai berikut. Saya mulai dari NPS >1 ya, dan saya bulatkan angkatnya (alias tidak ada koma koma).
2x1
3x2
4x3
4x2
6x4
6x3
8x6
8x4
...
untuk lengkapnya, bisa di lihat di fiiting size by ASME, saya sediakan attachment nya aja ya. :)
Quiz 16, Apa yang di maksud dengan fitting make-up?
yaitu jenis sambungan dimana fitting bertemu langsung dengan fitting, penyebabnya bisa karena spacenya terbatas, maka fitting akan bertemu langsung tanpa adanya spool pipa.
Quiz 17 Bagaimana klasifikasi fitting berdasar dari end connections (koneksi akhirnya)?
Pipe fitting yang di klasifikasikan berdasar koneksi akhirnya adalah :
Jenis olet di atas adelah elbolet, yaitu olet yang di sambungkan dengan elbow. makanya kita sedikit menemukan istilah "elbow" dalam kata "elbolet", yang merupakan gabungkan dari kata "elbow" dan "olet". Untuk pembahasan mengenai olet, sudah panjang lebar saya bahas di artikel minggu lalu, yaitu jenis percabangan mengunkan olet
Quiz 19, Mengapa kita mengunakan HPV (hight point vent) dan Low point drain (LPD) di dalam piping?
HPV digunakan untuk mengeluarkan udara ketika Hydro-test, sedangkan LPD digunakan untuk draining water (menguras air) setelah hydrotest di lakukan.
Untuk sementara itu, cukup 19 pertanyaan dan jawaban mengenai fitting ya. coba main main ke pujanggapiping.blogspot.co.id, disaana di sediakan lengkap dengan gambar. , lain kesempatan, saya akan membuat quiz yang lebih interaktif lagi, mohon doa dan dukungannya. terimakasih telah mencoba Piping Quiz 2, question answers about fitting component
Setelah banyak membahas mengenai piping, sekarang waktunya untuk quiz. Quiz kali ini adalah tentang piping, dan jangan khawatir quiz ini bukan quiz buta yang tidak ada jawabanya. saya sudah mempersiapan untuk masing masing jawaban quiz piping. so silahkan mengikuti piping question and answers.
Namun, sebelum membuka jawaban (dengan meng ngecklik spoiler atau tombol "jawaban" quiz di bawah), hendaknya berusaha dulu untuk menjawab. kalau memang tidak bisa, ya cobalah untuk menerka. Setelah itu, silahan lihat kunci jawabannya di spoiler. semoga dengan quist ini bsa menambah pemahaman mengenai basic ilmu pipingnya.
quiz 1, Apa yang bedanya antara pipa dan tube?
Pipa pada umumnya berukuran besar panjang dan di batasi panjang spoll tertentu (misalnya 6 meter), sedangkan tube tidak di batasi oleh spoll. Untuk nominal ukuran pipa biasanya lebih kecil di banding dengan ukuran pipa yang sebenarnya (OD)nya, sedangkan pada tube, nominal size nya sama dengan ukuran aktual pada tubenya. Misalnya, diameter pipa 1¼ inch adalah 1.625 inch – sedangkan tube 1¼ memiliki diameter outsidenya 1.25 inch.
ketebalan pada pipa di definisikan dengan schedule yang di atur dalam ASME B36.10. sedangkan ukuran ketebalan dari tube, dikenal dengan istilah bwg (istilah yang digunakan TEMA, tubular exchanger manufacturers association, yang memiliki kepanjangan yaitu birmingharm wire gauge)
Untuk pembahasan lengkap mengenai perbedaan ini, silahakan di pelajari di artikel saya perbedaan pipe dengan tube
quiz 2, Apa definisi dari NPS and OD pada pipa?
NPS adalah Nominal Pipe Size, yaitu ukuran untuk menyebutkan berapa diameter pipa. NPS hanya digunakan untuk menyebutkan ukurannya, bukan ukuran sebenarnya dari si pipa, kita mengenalnya juga dengan istilah NB (nominal bore). Contoh untuk pengunakan istilah NB atau NPS pada pipa adalah sebagai berikut, kita menyebutkan pipa 1" (satu inch), pipa 2", pipa 3", semua ukuran tersebut merupakan NPS, nominal pipe size.
Pada dasarnya, ukuran pipa NPS di dedikasikan untuk OD, yaitu ukuran outer diameter untuk si pipa. Namun, ukuran aktual dari OD si pipa tidak mesti sama dengan NPSnya.
quiz 3, Pada ukuran berapa NPS pipa sama dengan ODnya?
Mulai dari sama dengan size 14" ke atas, maka ukuran NPSnya sama dengan ukuran OD pipa tersebut. Dalam hal ini, tentu saja ukurannya dalam inch, jadi kalau kita ingin mengetahuinya dalam ukuran standard SI, maka kita harus mengalikannya dengan 25.4, karena 1' = 25.4mm.
Untuk size di bawah 14 inch, ukurang OD Actualnya lebih kecil daripada NPSnya. Berikut adalah ukuran lengkap untuk OD pipa :
NPS
OD Pipe (mm)
OD pipe (in)
1"
:
33.4mm
1.3 in
2"
:
60.3 mm
2.4 in
3"
:
88.9 mm
3.5 in
4"
:
114.3 mm
4.5 in
6"
:
168.3 mm
6.6 in
8"
:
219.1 mm
8.6 in
10"
:
273.1 mm
10.8 in
12"
:
323.9 mm
12.8 in
14"
:
(25.4x14 =) 355.6 mm
Untuk ukurang satu inc misalnya, di sana tertera OD pipanya adalah 33.4mm, padahal kalau kita konfersikan langsung 1 inch = 25.4mm, jadi ukuran actual pipanya jauh lebih besar daripada NPSnya.
quiz 4, Diantara jawabah di bawah, manakah yang tepat menunjukan OD pipanya?
a. 2 " = 51 mm
b. 1 " = 25.4 mm
c. 8 " = 200 mm
d. 4 " = 114.3 mm
Untuk kunci jawabannya, sudah di singgung di pertanyaan nomer 3, jadi tidak perlu di bahas lebih detail di sini.
Yang perlu saya share adalah, ketika saya di mechanical saya di haruskan untuk menghapal OD pipa di bawah 14 inch. Karena ODnya tidak sama dengan NPSnya, maka harus di hapal, dan kodenya itu unik, tidak bisa di tebak atau ada formulanya.
Untuk menghapalnya, dapat saja dengan cara mudah yaitu mengunakan satuan inch. Untuk satuan inch, lebih mudah di apal angkanya. Hapalkan saja angka koma nya, sebab angka utamanya sesuai NPS, yang membedakan hanya angka komanya saja. Di ingat ya, 3, 4 cuma di gunakan sekali, sisanya 5, 6, 8 digunakan dua kali sampai dengan diameter 12. Lebih mudah menghapalnya kan?
Namun, hal yang paling saya ingat adalah, size pipa di bawah 14 inc ini kan actualnya lebih besar daripada NPSnya. Jadi tinggal di kalikan saja dengan 25.4, dimana nilainya yang lebih besar dari angka itu, itulah ukurannya.
Ini akan sangat penting ketika anda berada di lapangan, ketika orang menyebutkan pipa dua inch. anda seharusnya bisa membayangkan, oh pipa tersebut ukurannya lebih dari 50mm, karena satu inch adalah 25.4, maka kalau dua inch adalah lebih dari 50, gampang toh.
Angka angka yang mudah di hapal adalah, 2 inch => 50, 4 inch => 100, 6 inch => 150mm, 8 inch => 200mm. kenapa angka itu mudah? karena satu inch itu kurang lebih 25mm, maka kalau dua kalinya adalah 50, berarti selanjutnya tinggal kelipatan 50? ya toh?
quiz 5, Apa pengertian dari schedule pipa? Apa pengaruhnya pada OD, apa bila schedule pipa itu besar?
schedule pipa adalah istilah yang digunakan untuk menunjukan ketebalan dari pipa. Nilai Schedule pipa mengindikasikan berapa tekanan yang mampu di tahan oleh pipa, bahasa tehniknya seperti berikut :
Sch = 1000 P / S
dimana
Sch = schedule
P = service pressure (psi)
S = allowable stress (psi)
Lalu apakah bila schedule pipa itu besar, berarti ODnya itu juga akan menjadi besar?
tidak, schedule tidak mempengaruhi OD. OD pipa untuk semua schedlue adalah sama, yang membedakan nantinya adalah IDnya, atau ukurang interanal diameter. Semakin besar schedule, maka IDnya akan semakin sempint karena sudah di makan oleh schedule.
untuk schedule yang standard adalah schedule 40, sedangakan schedule yang lebih besar 80 untuk kelas heavy. untuk tabel schedule pipa, bisa di lihat di Tabel NPS dan Pipe Schedule.
quiz 6, Bagaimana cara menghitung ketebalan pipa yang dibutuhkan? dan apa dasarnya?
Karena di dalam pipa tidak mengenal ketebalan, maka ketebalan atau thicknes pipa yang kita cari, harus di jadikan schedlue. Caranya lihat di tabel pipe schedule,
maka akan di temukan schedule untuk pipa tersebut yaitu sch 20, dengan thicknes 0.25
quiz 7, Saya punya pipa Stainless Steel, 304 SS 10" dengan thicknes 9.27mm, berapa schedule nya?
a. Sch 40S
b. Sch 40
Untuk pipe stainless penamaan schedulenya mengunakan akhiran "S", dimana ia di atur dalam ASME B36.19. Sedangkan untuk pipa yang tanpa akhiran "S", yaitu carbon steel, basis yang digunakan adalah ASME B36.10.
quiz 8, Jika Ada dua pipa, satu pipa Carbon Steel 4" dengan schedule 40 dan satunya 4" schedule 80. Pertanyaanya, mana yang memiliki nilai sagging lebih besar?
4" sch 40 memiliki sagging yang lebih besar daripada shcedule 80, alasannya karena pipa sch 40 memiliki ketebalan yang lebih tipis maka ia lebih di mungkinkan untuk sagging. Lalu apa itu sagging? sagging adalah lendutan, jika pipa itu di bentangkan horizontal, maka pipa yang tengah akan melendut atau terdefleksi ke bawah, itulah sagging.
Ilustrasi yang sederhana mengenai sagging, coba lihat kabel telpon yang mengelantung dari satu tiang ke tiang, tengah tengannya pasti melendut, nah itulah contoh extream dari sagging.
* Masih dengan pipa yang sama, mana yang lebih berat dan mengapa?
Yang lebih berat tentu 4" dengan schedule 80, karena ia lebih tebal. Lebih tebal, berarti lebih banyak mterial = Lebih berat.
* Mana yang memerlukan support point lebih sedikit dan mengapa?
4" sch 80, alasanya karena lebih tebal maka jarak span nya lebih jauh.
quiz 9, apa bedanya piping dengan pipeline?
Definisi piping adalah system pemipaan yang mengalirkan fluida dari satu atau beberapa peralatan (ekuipment) pada suatu fasilitas pengolahan. sedangkan definisi pipeline adalah sistem pemipaan yang menghubungkan satu fasilitas ke fasilitas lainya, yang dipisahkan oleh jarak yang sangat jauh.
Di lihat dari panjang pipanya, maka pipeline lebih panjang jalur pipanya dibanding dengan piping. Pipeline cenderung relatif lurus dengan sedikit fitting, sedangkan piping relatif berbelak belok dengan banyak fitting. Kalau anda ke daerah sumatra atau ke daerah yang sebelah jalan ada pipa yang sangat panjang, hampir mengikuti jalan raya tersebut, itulah pipeline.
quiz 10, di antara sambungan pipa di bawah, yang manakah sambungan pipa yang tidak memerlukan las lasan?
a. but weld joint
b. Sambungan Soket
c. Sambungan ulir
d. Sambungan flange
e. Sambungan spigot
f. Sambungan buttress
Jawabanya adalah sambungan flange dan sambungan buttress, untuk sambungan ulir, ada beberapa yang mengunakan las lasan ketika ulir tersebut selesai di sambung. Untuk mengetahui lebih detail, silahkan pelajari jenis sambungan antar pipa
Quiz 11, berapa jarak minimal diantara dua las lasan pada sambungan pipa?
kalau mengacu pada satu satuan pipa panjang, maka jawabanya adalah 6m. Sedangkan untuk paling pendek jarak minimumnya adalah 50mm (2") setelah welding. atau ada yang menyebutkan acuanya adalah 5 kali ketebalan dari las lasan atau 50mm, mana yang nilainya lebih besar.
quiz 12, ketika semua desain parameter adalah sama, manakan thermal expansi pipa terbesar di antara jawaban di bawah
a. Carbon steel
b. Stainless steel
c. Duplex steel
d. Cast Iron
e. Galvanized Carbon steel.
Jawabannya adalah, Stainless steel
Quiz 13, Standard panjang pipa adalah 18 feet?
A. Benar
B. Salah
Jawabanya adalah salah, satuan pipa biasanya di kenal dengan 'random length', untuk 'singel random length (SLR)' pipa kira kira panjangnya 20ft (6m). Sedangakan untuk meminimalisir pengelasan, tersedia juga pipa 'dobel random lengths' yang panjangnya berkisar 40ft (12m).
Tidak bisa dipastikan ukuran panjang secara akuran karena berkaitan dengan proses pemotongannya di mesin mil saat memproduksi pipa, makanya digunakan istilah 'random'
Quiz 14, Bagaimana cara menghitung thermal expansi pada pipa?
Berdasar rumus di atas, maka kita dapat persamaan :
delta L = exp. coeff. x delta T x L
Jadi, pertambahan panjang pipa adalah perkalian antara koefisien expansi dengan perbedaan temprature di kalikan panjang aslinya. Ingat, ini adalah pertambahan panjang dari pipanya, thermal expansion, bukan panjang total atau panjang akhir dari pipanya. Jadi kalau ingin tau panjang akhirnya, tambahkan nilai ini dengan panjang pipanya.
sekarang kita coba menghitungnya secara langsung,
diketahui :
Pipa (alloy steel pipe) dengan panjang 100ft yang di dalam pipanya di aliri fluida sehingga temprature pipa yang semua 30F menjadi 212F. koefisien expansi pipa adalah 8 10^-6 (in/in F)
ditanya,
berapa perubahan panjang pipa?
jawab :
delta L = exp. coeff. x delta T x L = (8 10-6 in/in oF) x (212 - 32) oF) x (100 ft x 12 in/ft) = 1.728 inch
berikut adalah tabel termal expansio untuk pipa, yang di dapat dari engineeringtoolbox.com
Material
Expansion Coefficients
10-6 in/in oF
10-6 m/m oC
Aluminum
12.8
23.1
Carbon Steel
6.5
11.7
Cast Iron
5.9
10.6
Copper
9.3
16.8
Stainless Steel
9.9
17.8
ABS Acrylonitrile butadiene styrene
35.0
63.0
HDPE High density polyethylene
67.0
120.0
PE Polyethylene
83.0
150.0
CPVC Chlorinated polyvinyl chloride
44.0
79.0
PVC Polyvinyl chloride
28.0
50.4
quiz 15, apa yang di maksud dengan Steam Tracing?
Mirip tujuannya dengan insulasi panas (heat insulation), untuk menjaga temprature di dalam pipa). Steam tracing adalah sebuah pipa kecil berisi steam yang di tempelkan ke main line, pipa ini akan berada di dalam insulasi main line yang tujuannya untuk menjaga main line agar tetap panas atau pada suhu tertentu.
Steam tracing adalah steam line yang digunakan untuk mengendalikan tempratur fulida di dalam main line (jalur pipa utama). steam tracing biasanya di distrubisikan dari steam header dengan manifold, pada jarak tertentu biasanya akan di pasang steam tracing yang lain untuk main line nya sedangkan steam tracer sebelumnya akan mengalami kondensasi. kalau mengacu pada open sistem, maka kondensat akan di buang di drain sedangkan kalau mengunakan close sistem, condensat akan di routing dan ditamping kedalam condensat header yang kemudian di recycling.
quiz 16, berapa jarak pipa lurus untuk aliran downstream atau upstream orifice flow meter?
Untuk jarak pipa, sebenarnya tergantung dari beta rasio (perbandingan antara diameter orifice dan diameter dalam si pipa) dari orificenya, orang instument yang lebih tau dan piping membacanya dari PID. Namun, dari yang saya tau untuk umum atau aman yaitu 20D untuk upstreamnya dan downstreamnya adalah 5D. Silahkan baca istilah upstream dan downstrem untuk PID.
Saya kira, cukup untuk 16 question and answer mengenai pipa. Kalau memang ada yang keliru dalam jawawbannya atau mungkin ada pertanyaan, silahkan berkomentar di bawah, dan saya akan menghargai itu.
Lain kesempatan, kita akan bahas quiz mengenai fitting, flange, valve dan komponen lainya, so jangan lewatkan untuk berlanganan artike idpipe.com sehingga tidak terlewat untuk artikel yang mirip piping quiz ini.